Pekan MAKE SMTHNG adalah saatnya kita beraksi untuk dunia yang lebih baik.
Dari tanggal 2-10 Desember, saat dimulainya musim belanja liburan akhir tahun, kami ingin mengajak kamu untuk membuat sesuatu bersama kami. Di beberapa kota seluruh dunia, pekarya lokal sepertimu berkumpul untuk menunjukkan bagaimana kita bisa bersatu demi menciptakan alternatif unik dari membeli sesuatu yang baru.
Kami memanggil semua pecinta DIY, minimalist, vegan dan vegetarian, upcyler, pemburu barter, penjahit, pengrajin, dan zero waster – kalian semua diundang untuk bergabung bersama Greenpeace dalam kolaborasi dengan Fashion Revolution, Shareable dan lainnya untuk menginspirasimu memberdayakan apa yang telah kita miliki.
Sebagian besar dari kalian pasti sudah mulai menemukan kembali makna seni, kerajinan, dan sukacita dalam membuat sesuatu: masak, memperbaiki pakaian dan elektronik, upcycle barang bekas, menanam sendiri makanan kita. Banyak juga yang membuat kosmetik sendiri; membersihkan dengan cuka dan soda kue, menyingkirkan plastik dan berbagi pakaian, sepeda dan rumah dengan yang lain. Pekan MAKE SMTHNG adalah ajang pencarian alternatif yang kreatif, inovatif, dan unik dari belanja barang baru.
MAKE it happen
Gerakan ini lebih besar dari organisasi kami. Ini yang bisa kamu lakukan:
- Unduh panduan kami mengenai bagaimana kamu bisa terlibat dan sebarkan ke teman-temanmu
- Kunjungi situs kami www.makesmthng.org dan kamu dapat unduh kalender acara internasional dan berragam hal menarik lainnya.
- Gunakan perlengkapan branding gratis kami untuk mempromosikan acara dan ceritamu sendiri di sosial media, pembuatan poster, kartu pos, dan lainnya.
- Follow kami di Instagram (@makesmthng) dan beritahu dunia apa yang telah kamu lakukan menggunakan tagar #makesmthng
Untuk info kolaborasi, kamu bisa email ke [email protected]
Kenapa?
Karena kita membeli terlalu banyak barang. Ada miliaran orang di planet ini yang membeli makanan, fashion, dan teknologi. Untuk memproduksi barang-barang yang kita gunakan, perusahaan berkontribusi atas perubahan iklim, merusak hutan, dan mengotori laut kita.
Jumlah limbah yang kita tinggalkan sangat meresahkan. Setiap potongan plastik yang diproduksi 60 tahun terakhir masih ada di bumi ini. Ketika semuanya menjadi lebih murah dengan model yang dirancang cepat usang, kita jadi lebih sering membuang barang. Dalam benak masyarakat konsumeris, belanja lebih baik daripada merawat benda.
Kita membeli pakaian dua kali lebih banyak dibanding 20 tahun lalu, namun memakainya dua kali lebih cepat. Rasanya sekarang lebih murah untuk beli baru dibanding memperbaikinya. Meskipun teknologi kita sudah maju untuk menghubungkan dunia secara instan, kita masih belum dapat memperbaiki ponsel kita.
Kita perlu pindah dari budaya pakai-buang ke budaya dimana kita menghargai barang-barang lagi. Coba bayangkan dunia dimana kita memakai sumber daya dengan bijak. Kita masing-masing dapat melakukan aksi kecil dalam kehidupan sehari-hari, yang jika dilakukan bersama akan membuat perubahan yang signifikan.
MAKE it last
Daripada membeli fast fashion dan membuangnya setelah dipakai beberapa kali, kita bisa membuat pakaian awet dengan merawat dan memperbaikinya. Untuk beralih dari perilaku konsumerisme yang tak ada artinya, kita bisa berhenti mendukung perusahaan produsen ponsel yang tak bisa diperbaiki atau punya elemen yang dapat diganti dan mulai memperbaiki barang-barang lagi.
Saat kita mengganti daging dengan alternatif vegan atau vegetarian, kita beralih dari cara paling tidak efisien dalam memberi makan populasi dunia. Kapanpun kita membawa tas yang bisa dipakai berulang kali dan katakan tidak pada plastik sekali pakai dan fashion poliester, kita mencegah potongan plastik lainnya mengotori laut dan pantai kita.
Bantu kami untuk mengubah pola konsumsi terlalu banyak.
MAKE SMTHNG!
Lu Yen Roloff adalah leader komunikasi untuk kampanye Detox my Fashion.